Pembangunan Daerah Papua
Perencanaan pembangunan pada intinya adalah menetapkan pilihan yang
terbaik dari berbagai pilihan yang baik. Dengan maksud bahwa program atau
kegiatan yang di tetapkan pertama untuk dibangun harus mempunyai daya ungkit
atau daya dorong untuk pembangunan berikut.
Dengan demikian pembangunan insfrastruktur transportasi menjadi daya dorong pembangunan insfraktruktur pemerintahan, kesehatan, pendidikan, dan ekonomi rakyat. Pengamatan dilapangan menunjukkan bahwa tahapan pembangunan yang telah dilaksanakan Bupati, Walikota untuk membangun daerah dan melayani masyarakat sesungguhnya sudah tepat.
Dengan demikian pembangunan insfrastruktur transportasi menjadi daya dorong pembangunan insfraktruktur pemerintahan, kesehatan, pendidikan, dan ekonomi rakyat. Pengamatan dilapangan menunjukkan bahwa tahapan pembangunan yang telah dilaksanakan Bupati, Walikota untuk membangun daerah dan melayani masyarakat sesungguhnya sudah tepat.
Kita tidak bisa cepat mengatakan kenapa begini dan begitu, harus kita sabar menunggu, melihat hasil pembangunan pada 5-10 tahun ke depan, pasti ada perubahan yang terjadi.
Hasil Pemantauan dan Evaluasi
Sesuai
tugas pokok Unit Percepatan Pembangunan Papua dan Papua Barat (UP4B) yaitu
membantu Presiden mengkoordinasikan, mensinkronisasikan dan memfasilitasi
perencanaan serta pengendalian dan evaluasi pelaksanaan percepatan pembangunan
di Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat berdasarkan Perpres Nomor 65 dan 66
Tahun 2011, maka sebelum melaksanakan tugas pemantauan dan evaluasi harus
mengetahui lebih dahulu apa yang telah dicapai oleh Pemerintah selama ini dalam
penyelenggaraan pemerintahan di daerah.
Data-data dan ukuran-ukuran secara umum dapat kami peroleh dari Buku Kabupaten Dalam Angka, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Potensi Desa dan sumber-sumber lainnya yang digunakan oleh Pemerintah untuk mengukur perkembangan dan kemajuan suatu daerah dan masyarakatnya.
Dari hasil pemantauan dan evaluasi yang dilakukan secara bersama oleh tenaga profesional maupun individu sebagai pemangku kabupaten/kota dan penghubung kabupaten yang berasal dari pejabat kabupaten, bertugas memantau dan menginformasikan tentang keadaan sosial ekonomi, sosial politik dan budaya, infrastruktur, dan tata ruang wilayah, untuk dikaji lebih lanjut guna memperoleh saran tindak dan rekomendasi yang ditujukan kepada Kementerian/ Lembaga dan Pemerintah Daerah.
Tahapan dan Urutan Pembangunan
Data-data dan ukuran-ukuran secara umum dapat kami peroleh dari Buku Kabupaten Dalam Angka, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Potensi Desa dan sumber-sumber lainnya yang digunakan oleh Pemerintah untuk mengukur perkembangan dan kemajuan suatu daerah dan masyarakatnya.
Dari hasil pemantauan dan evaluasi yang dilakukan secara bersama oleh tenaga profesional maupun individu sebagai pemangku kabupaten/kota dan penghubung kabupaten yang berasal dari pejabat kabupaten, bertugas memantau dan menginformasikan tentang keadaan sosial ekonomi, sosial politik dan budaya, infrastruktur, dan tata ruang wilayah, untuk dikaji lebih lanjut guna memperoleh saran tindak dan rekomendasi yang ditujukan kepada Kementerian/ Lembaga dan Pemerintah Daerah.
Tahapan dan Urutan Pembangunan
Secara
umum dapat dikatakan bahwa tahapan dan urutan pembangunan yang telah dilaksanakan
oleh Bupati, Walikota pembangunan daerah dan melayani masyarakat sudah tepat
terutama daerah otonom baru.
Langkah awal yang dilakukan adalah membangun infrastruktur jalan dan jembatan. Mengapa demikian? Karena melalui pembangunan jalan, wilayah yang masih hutan rimba, yang belum dijamah oleh manusia dapat dibuka. Dengan terbukanya wilayah, maka ada hubungan antara manusia dari satu tempat atau kampung yang satu dengan kampung lain. Dari hubungan ini lahirlah kebutuhan hidup untuk saling menghormati, menolong, saling mengenal antara sesama anggota masyarakat, juga akan tumbuh pemahaman dan kesadaran bahwa sejatinya kehidupan ini bukan saya saja atau kelompok kami saja tetapi juga ada manusia lain yang menjadi bagian dalam kehidupan ini.
Langkah awal yang dilakukan adalah membangun infrastruktur jalan dan jembatan. Mengapa demikian? Karena melalui pembangunan jalan, wilayah yang masih hutan rimba, yang belum dijamah oleh manusia dapat dibuka. Dengan terbukanya wilayah, maka ada hubungan antara manusia dari satu tempat atau kampung yang satu dengan kampung lain. Dari hubungan ini lahirlah kebutuhan hidup untuk saling menghormati, menolong, saling mengenal antara sesama anggota masyarakat, juga akan tumbuh pemahaman dan kesadaran bahwa sejatinya kehidupan ini bukan saya saja atau kelompok kami saja tetapi juga ada manusia lain yang menjadi bagian dalam kehidupan ini.
Ini
yang disebut interaksi sosial, yang patut dibangun diantara sesama manusia
sebagai warga masyarakat, diberlakukan dan dipertahankan nilai-nilai universal
: persaudaraan, kedamaian, keadilan, kebenaran, dan kejujuran.
Manfaat lain juga dari keterbukaan wilayah adalah mendorong pembangunan kehidupan masyarakat yang lebih baik : utamanya peningkatan kehidupan ekonomi rakyat, memperlancar peningkatan pelayanan kesehatan dan pendidikan serta menumbuhkan semangat pengabdian pegawai negeri sipil di distrik dan kampung.
Kita harus sabar menunggu hasil pembangunan pada 5-10 tahun ke depan, pasti ada perubahan yang terjadi. Kenapa kita harus sabar? Karena pembangunan yang di laksanakan oleh pemerintah, pada intinya pembangunan yang bertahap dan berlanjut.
Manfaat lain juga dari keterbukaan wilayah adalah mendorong pembangunan kehidupan masyarakat yang lebih baik : utamanya peningkatan kehidupan ekonomi rakyat, memperlancar peningkatan pelayanan kesehatan dan pendidikan serta menumbuhkan semangat pengabdian pegawai negeri sipil di distrik dan kampung.
Kita harus sabar menunggu hasil pembangunan pada 5-10 tahun ke depan, pasti ada perubahan yang terjadi. Kenapa kita harus sabar? Karena pembangunan yang di laksanakan oleh pemerintah, pada intinya pembangunan yang bertahap dan berlanjut.
Itu
berarti akan menjangkau seluruh wilayah dan masyarakat.
Sudah menjadi tekad Bupati, Walikota untuk terus membangun daerah dan melayani masyarakat sehingga di suatu waktu kelak nanti kehidupan masyarakatnya lebih baik, hidup dalam suasana aman, damai dan bahagia.
Bahwa pendidikan dan kesehatan belum disentuh secara baik dan menyeluruh, apa lagi ekonomi rakyat. Semuanya ini membutuhkan proses yaitu waktu yang lama. Dari ketiga sektor ini yang paling berat adalah ekonomi rakyat. Pendidikan dan kesehatan seiring dengan tekad pemerintah untuk terus memberi perhatian pada sektor ini, maka dalam waktu kedepan nanti pasti ada kemajuan dan perubahan yang terjadi. Tetapi yang paling berat adalah ekonomi rakyat. Bila hanya terbatas yang dimaksud dengan cukup sandang pangan dapat dipenuhi tetapi yang dimaksud adalah sebagai pelaku ekonomi dalam arti luas, jual, beli, dagang. Ini membutuhkan waktu yang lama. Untuk itu harus ada kekhususan, pengecualian, dan keberpihakan, harus ada perlindungan dalam kebijakan dan regulasi dari pemerintah. Bila tidak, diibarat dengan ikan besar dan ikan kecil dalam satu kolam . Pada saat tertentu ikan besar akan makan ikan kecil dalam kolam itu karena ia tidak berdaya akhirnya tersisihkan dan terpinggirkan.
Saran Tindak
Sudah menjadi tekad Bupati, Walikota untuk terus membangun daerah dan melayani masyarakat sehingga di suatu waktu kelak nanti kehidupan masyarakatnya lebih baik, hidup dalam suasana aman, damai dan bahagia.
Bahwa pendidikan dan kesehatan belum disentuh secara baik dan menyeluruh, apa lagi ekonomi rakyat. Semuanya ini membutuhkan proses yaitu waktu yang lama. Dari ketiga sektor ini yang paling berat adalah ekonomi rakyat. Pendidikan dan kesehatan seiring dengan tekad pemerintah untuk terus memberi perhatian pada sektor ini, maka dalam waktu kedepan nanti pasti ada kemajuan dan perubahan yang terjadi. Tetapi yang paling berat adalah ekonomi rakyat. Bila hanya terbatas yang dimaksud dengan cukup sandang pangan dapat dipenuhi tetapi yang dimaksud adalah sebagai pelaku ekonomi dalam arti luas, jual, beli, dagang. Ini membutuhkan waktu yang lama. Untuk itu harus ada kekhususan, pengecualian, dan keberpihakan, harus ada perlindungan dalam kebijakan dan regulasi dari pemerintah. Bila tidak, diibarat dengan ikan besar dan ikan kecil dalam satu kolam . Pada saat tertentu ikan besar akan makan ikan kecil dalam kolam itu karena ia tidak berdaya akhirnya tersisihkan dan terpinggirkan.
Saran Tindak
1.Perlu
ada keberpihakan, pengecualian, pendampingan dan kemandirian dalam dunia usaha
bagi orang Papua. Ada peraturan yang mengatur dan melindungi pengusaha orang
Papua. Dengan maksud harus ada kekhususan yang memberikan ruang untuk ada
keberpihakan. Seperti Peraturan Presiden No. 84 Tahun 2012 tentang
pengadaan Barang dan Jasa ada keberpihakan kepada pengusaha Asli Papua. Untuk
wilayah Pantai penunjukan langsung dalam batas 500 juta dan untuk wilayah
Pegunungan 1 milyard.
2.Pemimpin
pemerintahan dalam kebijakannya harus ada keberpihakan, dan perlindungan dengan
maksud memberi ruang yang lebih besar kepada pengusaha asli Papua.
Analisis
:
Pandangan
saya mengenai pembangunan daerah di Papua yang dilakukan oleh pemerintah daerah
sudah tepat. Dengan perencanaan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan tersebut
maka akan membantu mengatasi masalah polarisasi Kelompok Etnis di kalangan
penduduk asli Papua yang masih kental, disamping itu pembangunan tersebut juga
membantu menyatukan berbagai daerah terpencil dimana penduduknya belum saling
terhubung karena dibatasi oleh hutan-hutan rimba yang memutuskan proses
terjadinya interaksi sosial, yang dimana interaksi sosial tersebut dapat
membantu masyarakat untuk saling mengenal dan bertukar budaya untuk menjadi masyarakat
yang rukun yang dapat saling memahami satu sama lain.
Dalam
proses pembangunan tersebut pemerintah harus memperhatikan kinerja pembangunannya
dan tetap konsisten untuk menjadikan pembangunan daerah tersebut sebagai pilar-pilar dalam proses peningkatan
infrastruktur di Provinsi Papua. Karena Pembangunan
yang baik adalah pembangunan yang dilakukan secara berkelanjutan. Artinya
melanjutkan apa yang telah dibangun, membangun yang belum dibangun dan menambah
bagian-bagian baru sesuai kebutuhan nyata masyarakat. Prinsip pembangunan seperti ini yang perlu dilaksanakan dalam sebuah kepemimpinan di daerah.Hal ini dimaksudkan untuk menjaga kesinambungan hasil-hasil
pembangunan yang telah dicapai dalam aktivitas pemerintahan dan pembangunan
pada periode lima tahunsebelumnya.
Saya juga mengharapkan Pemerintah Daerah Papua tidak hanya
fokus dan tidak terlalu berlebihan dalam menyalurkan dana untuk pembangunan
infrastruktur tersebut. Pemerintah juga harus meningkatkan fasilitas umum yang
akan membantu dan mencerdaskan rakyat, seperti membangun sekolah, terminal yang
menjadi media atau alat transportasi rakyat, rumah sakit dan fasilitas umum
lainnya. Tidak lupa juga pemerintah harus mendirikan pasar-pasar tradisional
yang juga akan membantu meningkatkan tingkat ekonomi dan pangan masyarakat.